Cipeundeuy, 3 Juli 2025 — Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru 2025/2026, Yayasan An-Naja Cipeundeuy menyelenggarakan kegiatan In House Training (IHT) dengan tema “Implementasi Pembelajaran Deep Learning dengan Metode Project Based Learning”, bertempat di aula SMA An Naja Boarding School, Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat, pada Kamis, 3 Juli 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dari unit pendidikan di bawah naungan Yayasan An-Naja, yaitu SMP An Naja Boarding School, SMA An Naja Boarding School, dan MI An Naja Fullday School. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Mrs. Badriah, M.Pd., seorang praktisi pendidikan sekaligus Pengawas Sekolah dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
Dalam paparannya, Mrs. Badriah menekankan pentingnya pemahaman mendalam terhadap kurikulum terbaru serta penerapan metode dan pendekatan pembelajaran yang relevan, khususnya Project Based Learning (PjBL) yang menjadi salah satu pendekatan unggulan dalam pnerapan pembelajaran mendalam (deep Learning) yang sedang digaungkan oleh Kemendikdasmen saat ini. dalam penyampaiannya para guru diberikan pemahaman serta strategi pembuatan Kurikulum Satuan Pendidikan dan Perencanaan Pembelajaran .
dalam perubahan kurikulum yang diterapkan dari tahun ke tahun oleh kementerian Pendidikan, seyogyanya tidak ada perubahan dalam inti materi pembelajaran, yang berubah-rubah adalah penerapan materi tersebut dengan menggunakan berbagai metode yang bisa relevan dengan kondisi zaman untuk mencetak generasi yang berkualitas, ada sebuah peribahasa menyebutkan bahwa “metode lebih penting dari materi yang diajarkan”, hal ini menegaskan bahwa strategi mengajar yang tepat akan membawa dampak lebih besar pada pemahaman dan keterampilan peserta didik.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan tambahan wawasan kepada para guru mengenai dinamika penerapan kurikulum terkini serta penguatan dalam perencanaan pembelajaran yang berorientasi pada pembelajaran mendalam (deep learning). Seluruh rangkaian kegiatan difokuskan pada penguatan kompetensi guru dalam menyusun perangkat ajar yang efektif, inovatif, dan kontekstual.
Kegiatan ini sangat membantu para guru dalam mempersiapkan diri menghadapi tahun ajaran baru. Dengan materi yang diberikan secara fokus, para peserta mengaku lebih memahami arah kebijakan pendidikan serta siap untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan semangat baru dan pendekatan yang lebih menyentuh kebutuhan siswa.
Author : Mansyur Suryana